Beat drum yang menghentak, distorsi gitar yang meraung-raung, Brass Section serta melodi saxophone yang megah dan elegan menambah citra nakal dalam single terbaru Ipang Lazuardi, “GIMIK”. Aransemen musik rock n roll dalam single ini menandai kembalinya Didit Saad berkolaborasi dengan Ipang setelah cukup lama sejak OST. Realita Cinta dan Rock n Roll. Tidak hanya itu, para sepuh dan senior musik rock Indonesia juga ikut terjun dalam single yang rilis 1 Maret kemarin di seluruh digital streaming platform dan sudah bisa membuat para penggemar untuk bergoyang.
Selain menggandeng Didit Saad sebagai produser musik, ada juga David Hulla pada Saxophone, Awi Ahsan yang bertugas me-mixing hasil rekaman, sedangkan untuk masteringnya Ipang menunjuk Indra Qadarsih yang sudah tidak asing lagi di industri musik Indonesia sebagai mastering engineer kenamaan sekaligus keyboardist band BIP. Drummer BIP dan juga gitaris pada setiap performance Ipang, Dede Kumala juga turut terlibat sebagai Sound Desginer single ini. Single ini dirilis di bawah label rekaman Kucing Rekord yang menjadi naungan Ipang saat ini.
Lagu yang ditulis dengan ciri khas cuek namun sarat makna dari Ipang ini menceritakan tentang kenyataan zaman yang begitu cepat mengalami perubahan. Kondisi ini tidak hanya mengubah kemajuan teknologi, namun juga mengubah cara pandang manusia terhadap standarisasi suatu kesuksesan dan keberhasilan. “Kenyataan jaman yang berubah dan kecepatan yang menjadi tradisi barunya yang haru diikuti dan persetujuan menjadi kunci untuk berada di jaman baru ini”, Ujar Ipang.
(Agung Setiawan)

