Setelah delapan tahun tanpa kabar, unit pop punk asal Bekasi yang dulu dikenal sebagai Sugar Sweet akhirnya kembali ke permukaan dengan nama baru: The Epic Toy Car. Comeback ini ditandai lewat perilisan EP nostalgia bertajuk Reminiscing Together Through Our Old Songs From The Freshman Days, berisi tiga lagu yang direkam sejak masa awal kuliah mereka pada 2013.
Lagu-lagu tersebut bukan sekadar arsip lama. Mereka jadi pengingat tentang emosi yang mentah, kegelisahan remaja, dan kekuatan untuk bangkit. Semua dibungkus dengan semangat Easycore era 2012–2013: breakdown ringan, chorus sing-along, dan riff gitar yang padat tekanan.
Kembali dengan formasi penuh: Oka, Irul, Adi, dan Abi, The Epic Toy Car membawa serta filosofi baru yang mereka sebut “Diversity Pop Punk.” Sebuah sikap yang tidak hanya membuka ruang untuk ragam suara dan cerita, tapi juga jadi fondasi mereka dalam menulis ulang peran pop punk hari ini bukan sekadar genre nostalgia, tapi ruang tumbuh yang terbuka dan reflektif.
EP ini bukan klimaks. Ini permulaan dari fase baru. Materi segar sudah mereka siapkan untuk rilisan berikutnya. Tapi sebelum itu, mari kita kenang yang belum sempat selesai. Karena kadang, untuk melangkah ke depan, kita perlu memutar balik dan dengarkan ulang semuanya dengan telinga yang baru.
Oleh Bayu Fajri







