Rilisan BaruTalenta Bawah Radar

Nadine Makalew Merayakan Hal-Hal Kecil yang Sering Terlupa Dalam “Spell on Me”

Single terbaru Nadine Makalew yang berjudul “Spell on Me” merupakan rilisan kedua dari album mendatangnya Time Traveller. Lagu ini memadukan elemen musik pop rock dari era 2000-an dengan vokal latar beraroma R&B serta synthesizer yang memberikan nuansa kontemporer. Nadine berhasil menciptakan melodi yang harmonis dengan perpaduan berbagai genre seperti pop, soul, dan R&B, membuat lagu ini terasa segar dan penuh energi.

Selain memiliki  kemampuan untuk menggabungkan elemen musik dari berbagai genre seperti pop, R&B, dan soul dengan cara yang segar. Dari segi musik, lagu ini berhasil menciptakan atmosfer yang mengundang nostalgia, namun tetap terasa modern berkat penggunaan synthesizer dan harmoni vokal yang diproduksi dengan apik. Kombinasi ini memberikan kesan dreamy dan romantis, seolah membawa pendengar ke dalam adegan dari sebuah film komedi romantis, yang mungkin menjadi daya tarik bagi banyak penggemar musik pop.

Vokal Nadine adalah salah satu aspek paling menonjol dari lagu ini. Dia mampu menyampaikan perasaan ringan sekaligus emosional dalam suaranya, dengan transisi yang mulus antara nada rendah dan tinggi. Ini menunjukkan kekuatan vokalnya yang ekspresif dan serba bisa, serta kemampuannya untuk menghidupkan lirik dengan cara yang sangat intim.

Lirik dari “Spell on Me” juga patut diapresiasi. Meskipun narasinya sederhana tentang momen-momen kecil dalam cinta, seperti kencan pertama, ada keindahan dalam kesederhanaan tersebut. Nadine berhasil membuat pendengar merasa terkait dengan pengalaman emosional yang digambarkannya, menekankan bahwa cinta sejati sering kali terlihat dari hal-hal kecil yang kita alami sehari-hari.

“Spell on Me” bukan hanya sebuah lagu romantis, tetapi juga cerminan perjalanan musikal Nadine yang matang. Ia menunjukkan kemampuannya untuk menyatukan unsur-unsur nostalgia dengan pendekatan modern, dan ini memperkaya palet musik pop Indonesia. Lagu ini juga dapat disukai oleh pendengar yang menikmati harmoni vokal yang kaya dan lirik yang emosional namun relatable.

(Agung Setiawan)

Shares:

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *